Kebaikan Versus Kefuturanku (Nasihat Untuk Semua)

Sahabat…. Luangkan mutiara indahmu untuk menasihatiku, agar diri ini tak begitu jauh menyimpang dari cahaya rabb-Ku…. Apapun itu sahabat, jiwa ini selalu lemah dan kan selalu lemah, jika kau sebagai sahabatku saja tak peduli dan tak mau menasihatiku, maka bagaimana dengan orang lain, pastilah akan lebih jauh lagi dariku, dengan kerendahan hatiku maka nasihatilah aku.

Dengan perfecknya system tempur syaitoni di berbagai lini kehidupan, dan dengan akal sehat yang kita miliki sekarang ini bisa dipastikan setiap pribadi kita dan remaja muslim pada umumnya, kita tidak bisa melawan semua itu hanya dengan bekal yang minim.

Sahabat… Aku yakin dimana jiwa ini butuh akan pencahayaan dari nasihat-nasihatmu, jika tidak maka keredupan akan meyertainya, kegundahan akan mengiringinya, kelemahan akan menjadi sahabatnya, kemalasan berislam akan menghiasinya, dan segala kefuturan ini akan menjadi sahabat setia jiwa, dimana seharusnya future ini adalah musuh utama bagi jiwa-jiwa yang selalu berazam di jalan Juang-Nya.

Sahabat…. Nasihatiku agar aku selalu eksis dalam shalat berjama’ah di masjid walau pun itu jauh terasa, aku malu dengan sahabat yang buta pada masa rasulullahpun masih beranjak kemasjid untuk berjama’ah karna ia mendengar adzan itu, tapi aku…?

Sahabat…. nasihatiku agar aku dapat menjaga perkataanku, agar tutur kataku selalu indah untuk di nikmati, dimana hati ini terasa sesak jika seharian terlalu banyak senda gurau yang ku lontarkan dari lisan ini, sahabat sanggupkah kau menasihatiku agar ku dapat lebih baik lagi.

Mungkinkah aku bisa menjaga pandanganku setiap sa’at dan setiap waktu, dimana aku malu dan iri akan untaian ayat al-Qur’an, semoga ku bisa mengamalkannya, “Katakanlah kepada laki – laki yang beriman : ”Hendaklah mereka menundukkan pandangannya.” (QS. An Nuur [24] : 30).

Dan sahabat….. Aku tak biasa untuk meninggalkan shalat subuh berjama’ah di masjid setiap pagi, tapi kadang kala Syaiton lebih berpengalaman dalam menggoda jiwa ini, karna kutahu mungkin usia mereka lebih lama dariku atau jam terbang syaiton lebih banyak dariku, maka sahabat nasihatilah aku.

“aku tak biasa shalat fardhuku sendirian, aku tak biasa bila shalat subuhku kesiangan, aku tak biasa..” (Alda parodis by gondes&asy)

Sahabat… Nasihatilah aku agar aku dapat selalu hadir dalam kajian keislaman, halaqoh islamiyah, tarbiyyah islamiyah, mentoring mingguan, kajian bulanan yang bisa memperbaiki keilmiahan dan tarbiyyah Dzatiyyah pada diri dan jiwaku ini, walau hujan menerpa, badai dan petir menyambar, dan keletihan tubuh didalam perjalanan mencoba menggoyahkan, namun jiwa harus terus bersabar karna perjalanan masih panjang.

(by: The Fighter Of Asy) (inspirasi pagi dan langsung Kutulis pagi hari Kamis 14 Juli 2011 Depok. MUHASABAH UNTUK KITA SEMUA

Di pagi yang indah di kota depok ini, lalu ku di ajak sahabat untuk bermain futsal bersama, futsal terakhir untuk sahabat yang kan meninggalkan kami karna ia mendapat tempat kerja yang baru). Tak banyak yang dapat kutulis kali ini semoga bermanfa’at untuk semua. Amin
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. SABILUNA - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger